Kuliah,,, suatu kata yang pada waktu ir SMP dulu ga’ pernah kebayang akan menjalaninya. Hal ini karena memang factor keuangan keluarga yang kurang mendukung untuk kuliah. Namun, Kenyataan berkata lain. Masih duduk kelas 3 SMK datang tawaran untuk mendaftar kuliah di Universitas Riau melalui jalur PBUD. Spontan pada mulanya ir rasa ga’ mungkin ir akan kuliah. Namun setelah membicarakannya dengan orang tua, ternyata orang tua mendukung. Hal ini dikarenakan tidak hanya orang tua ir seorang yang mendukung dalam penyediaan dana kuliah. Saudara sekandung dengan ibu juga turut membantu. Hal inilah yang meringankan beban orang tua ir dalam penyediaan dana sehingga syukur Alhamdulillah sampai skarang kuliah tetap lancar. Perjalanan menuju jenjang kuliah diawali dengan mendaftar melalui jalur PBUD. Pada mulanya ir memilih Pend. Bhs Inggris hal ini karena guru ir menyebutkan hanya bisa mengambil jurusan di IPS. Namun menjelang akhir-akhir penyerahan formulir, ternyata ir boleh mengambil jurusan di IPA dan akhirnya menurut saran dari guru dan teman-teman yang lain, ir memilih Pend. Matematika di pilihan pertama dan Pend, Bahasa Inggris di pilihan kedua. Keduanya menurut ir sama-sama menarik dan yang jelas lumayan susah. Selesai penyerahan formulir, alhamdulillah ir lulus administrasi dan wajib mengikuti tes wawancara. Akhirnya pada waktu itu lah pertama kali ir menginjakkan kaki di kampus Universitas Riau ini. Pada saat tes wawancara, yang menjadi penguji ir adalah ketua program studi pendidikan matematika sekarang Dra. Hj. Maimunah, M.Si. Wawancara sudah selesai. Tinggal menunggu pengumuman sypa yang lulus dan diterima sebagai mahasiswa baru Universitas Riau. Pada saat pengumuman ir hanya bisa melihat melalui surat kabar yaitu Riau Pos. Itu pun informasi yang ir dapat sudah sangat telat karena pukul 11 siang baru ir mendapat informasinya. Alhamdulillah.... akhirnya aku bisa kuliah juga di Universitas Riau. Awal Juni 2007, ir datang ke PKU untuk membayar SPP dan lainnya juga untuk mendaftar ulang. Awal keberangkatan ke PKU untuk melanjutkan studi ir awali dengan Bismillah dan tanpa ir sadari juga dengan derai air mata yang ir paksa untuk tidak keluar. Untuk kesemuanya itu, ir dibantu oleh k2 yeni, Kakak sepupu ir.
RSS Feed